Kemajuan dalam layanan administrasi kependudukan di Kabupaten Purbalingga terus menunjukkan inovasi dan komitmen tinggi terhadap pelayanan publik yang responsif dan berkeadilan. Pada Selasa, 26 Agustus 2025, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dinpendukcapil) Kabupaten Purbalingga melaksanakan cek biometrik langsung di Lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R. Goeteng Taroenadibrata, sebagai bentuk pelayanan khusus bagi warga yang sedang menjalani perawatan.

Layanan Kependudukan yang Hadir di Rumah Sakit

Tidak seperti layanan umum yang hanya dilakukan di kantor dinas, kunjungan petugas Dinpendukcapil ke RSUD ini menunjukkan transformasi layanan publik yang lebih humanis. Petugas yang ditugaskan, Ilham Mandarco Prayudi, S.Kom (Administrator Database Kependudukan) dan Mohammad Fadly Haj, S.E (Analis Kependudukan dan Pencatatan Sipil), melakukan pengecekan identitas secara langsung kepada pasien yang sedang dirawat.

Hal ini menjadi solusi nyata atas tantangan dalam proses pindah penduduk dari Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi, ke Kabupaten Purbalingga, di mana terdapat perbedaan nama antara data di Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan informasi dalam database kependudukan nasional. Pemeriksaan biometrik menjadi kunci penting untuk memastikan akurasi identitas dan mencegah duplikasi data.

Tujuan dan Manfaat Cek Biometrik

Proses ini bukan hanya formalitas administratif, melainkan bagian dari upaya strategis untuk menjaga kualitas data kependudukan nasional. Berikut tujuan utama dari cek biometrik yang dilakukan oleh Dinpendukcapil Purbalingga:

1. Mencegah Data Ganda Setiap warga harus memiliki satu Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang unik. Penggunaan biometrik memastikan tidak ada dua orang yang memiliki NIK yang sama, bahkan jika terjadi kesalahan pencatatan data.
2. Validasi Identitas dengan Akurat Melalui pengenalan wajah dan sidik jari, data biometrik yang diambil di lapangan dibandingkan secara langsung dengan data pusat di SIAK (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan), memastikan kecocokan antara fisik dan dokumen.
3. Keamanan Layanan Publik Keakuratan data sangat penting ketika digunakan untuk layanan penting seperti pembuatan e-KTP, Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran, serta proses lainnya di instansi pemerintah maupun swasta seperti bank, BPJS Kesehatan, sistem perpajakan, dan bantuan sosial.
4. Menjamin Keaslian Dokumen Dengan verifikasi biometrik, risiko penyalahgunaan identitas diri, pencurian identitas, atau pembuatan dokumen palsu dapat dicegah secara efektif.

“Layanan ini adalah bentuk komitmen kami bahwa tidak ada masyarakat yang tertinggal, bahkan yang sedang sakit dan tidak mampu datang ke kantor. Data kependudukan harus valid dan sesuai,” ungkap Dr. Muhammad Fathurrohman, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan dan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purbalingga.

Inovasi yang Mengedepankan Kemanusiaan

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa teknologi dan kebijakan publik harus berjalan seiring dengan asas kepedulian dan keadilan sosial. Dengan mendatangi rumah sakit, Dinpendukcapil Purbalingga tidak hanya melaksanakan tugas administratif, tetapi juga menunjukkan empati terhadap kondisi khusus warga, terutama yang sedang dalam proses pemulihan.

Kunjungan ini juga merupakan wujud dari upaya kolaborasi lintas instansi. Setelah Dukcapil Kabupaten Sarolangun menerbitkan Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) ke Desa Gunungkarang, Kecamatan Bobotsari, Dinpendukcapil Purbalingga pun melakukan verifikasi lebih lanjut secara lapangan—dengan pendekatan yang penuh perhatian.

Poin Penting yang Harus Diketahui

• Cek biometrik dilakukan secara langsung oleh petugas di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata.
• Proses ini khusus untuk warga yang sedang dirawat dan tidak mampu datang ke kantor dinas.
• Data biometrik disinkronkan dengan SIAK Nasional untuk validasi.
• Ini bagian dari upaya mencegah kecurangan dan memastikan keaslian identitas.

Penulis

Abdullah Aziz Sembada

Saya programmer yang berfokus pada pengembangan perangkat lunak. Ahli dalam berbagai bahasa pemrograman dan memiliki pengalaman dalam pembuatan aplikasi desktop, web, dan mobile.