Anak Ceria JIPAT
Inovasi Anak Ceria JIPAT lahir sebagai jawaban atas
kebutuhan penting masyarakat dalam mengurus dokumen kelahiran bayi baru lahir
secara lengkap dan efisien. Latar belakang program ini muncul dari permintaan
pengembangan inovasi Jilu oleh ibu Sekda Herni Sulasti, SH., MH., CfrA., yang
mengidentifikasi adanya gap dimana beberapa keluarga lupa atau terlambat
mengaktifkan kepesertaan BPJS kesehatan bayi baru lahir. Hal ini menyebabkan
pengurusan hanya tiga dokumen administrasi kependudukan: Kartu Keluarga (KK),
Kartu Identitas Anak (KIA), dan Akta Kelahiran, tanpa mengikutsertakan aktivasi
BPJS yang sangat penting.
Tujuan Utama Inovasi Anak Ceria JIPAT
Program ini dirancang untuk menciptakan kemudahan dan
efisiensi dalam pengurusan dokumen kelahiran dan Kepesertaan Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN). Beberapa tujuan utama Anak Ceria JIPAT antara lain:
- Mempermudah
masyarakat dengan waktu dan tenaga yang lebih efisien dalam pengurusan
dokumen kependudukan dan JKN.
- Meningkatkan
cakupan kepemilikan Kartu Keluarga, Kartu Identitas Anak, dan Akta
Kelahiran yang tercatat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
(Dinpendukcapil).
- Meningkatkan
kualitas layanan kepada masyarakat/pemohon.
- Memberikan
nilai tambah bagi Rumah Sakit dan Puskesmas dalam proses pelayanan
kelahiran.
- Meningkatkan
cakupan kepemilikan JKN pada bayi baru lahir.
- Menyesuaikan
data kepesertaan JKN dengan dokumen kependudukan resmi secara
terintegrasi.
Filosofi di Balik Nama "Siji Oleh Papat"
Nama program "Siji Oleh Papat" yang berasal dari
bahasa Jawa memiliki makna filosofis kuat, yakni "Satu oleh Empat".
Filsafat ini menggambarkan layanan administrasi yang mengutamakan kesederhanaan
dan integrasi. Dalam satu kali pengurusan, masyarakat dapat memperoleh empat
dokumen penting sekaligus, yaitu:
- Kartu
Keluarga (KK): Dokumen resmi yang mencatat anggota keluarga.
- Akta
Kelahiran: Dokumen legal kelahiran bayi.
- Kartu
Identitas Anak (KIA): Identitas resmi pelengkap administrasi anak.
- Kepesertaan
JKN (BPJS Kesehatan): Bukti pendaftaran perlindungan kesehatan nasional
bayi.
Makna filosofis dari program ini menitikberatkan pada:
- Efisiensi,
meminimalisasi kebutuhan mengurus dokumen satu per satu di tempat berbeda,
sehingga menghemat waktu dan tenaga.
- Kemudahan
akses, memastikan masyarakat, terutama yang sibuk atau sulit
menjangkau layanan pemerintahan, tetap mendapatkan pelayanan administrasi
yang lengkap dan terpadu.
- Penguatan
sinergi antar instansi yang menangani dokumen kependudukan dan layanan
kesehatan, untuk menjamin kepastian hukum dan perlindungan hak anak secara
menyeluruh.
Anak Ceria JIPAT bukan sekadar inovasi administratif, tetapi
juga langkah strategis meningkatkan kualitas hidup bayi dan keluarga melalui
pelayanan publik yang lebih baik, cepat, dan terintegrasi.