Profil Kependudukan

Digital Tahun 2023

Kata Pengantar

     Puji Syukur kami panjatkan kepada Allah Subhanahuwata’ala, yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya kepada kita semua, sehingga Penyusunan Buku Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 dapat diselesaikan dengan baik.

     Sesuai dengan amanat Undang-undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan Pasal 83 Ayat (1) yang menyatakan “Data Penduduk yang dihasilkan oleh Sistem Informasi Administrasi Kependudukan dan tersimpan di dalam database kependudukan dimanfaatkan untuk kepentingan perumusan kebijakan di bidang pemerintahan dan pembangunan”, serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 65 Tahun 2010 tentang Penyusunan Profil Perkembangan Kependudukan, dalam pasal 6 mengamanatkan bahwa Bupati/Walikota menyusun profil perkembangan kependudukan berskala kabupaten/kota.

     Profil perkembangan kependudukan di Kabupaten Purbalingga merupakan gambaran kondisi dan perkembangan kependudukan di Kabupaten Purbalingga tahun 2023, diharapkan dapat menyajikan data dan informasi kependudukan yang tepat, akurat dan mutakhir serta dapat dimanfaatkan untuk perumusan berbagai kebijakan pembangunan, rancangan program dan kegiatan serta pelayanan kepada masyarakat dan kepentingan pembangunan lainnya.

     Buku Profil Perkembangan Kependudukan ini diperoleh dari hasil Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK).
Kami menyadari bahwa penyusunan Buku Profil Perkembangan Kependudukan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan masukan, saran dan koreksi dari semua pihak sehingga dapat lebih menyempurnakan pada penyusunan Buku Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga di tahun mendatang.

     Akhir kata kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, arahan dan masukan sehingga Buku Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalinggga tahun 2023 dapat diselesaikan dengan baik.
Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, Amin Ya Robbal’alamin.

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang

         Aspek kependudukan adalah salah satu unsur yang sangat penting dan strategis, di dalam penyusunan perencanaan pembangunan, baik pembangunan dibidang politik, pembangunan kesehatan, pembangunan pendidikan, sosial, ekonomi dan lingkungan, yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat maupun Daerah. Oleh karena itu sesuai dengan Visi Kabupaten Purbalingga yaitu : "Purbalingga Yang Mandiri dan Berdaya Saing Menuju Masyarakat Sejahtera Yang Berakhlak Mulia.

         Untuk mewujudkan data yang akurat dan mutakhir pemerintah Kabupaten Purbalingga melakukan pembangunan database kependudukan secara terus menerus dengan melakukan pelayanan dan validasi melalui proses permohonan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) yang dilakukan oleh petugas/operator di Kecamatan yang berada di Kabupaten Purbalingga.

         Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2017 tentang Pemerintah Daerah juga menegaskan bahwa dalam perencanaan pembangunan daerah harus didasarkan pada data dan informasi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan baik yang menyangkut masalah kependudukan, masalah potensi sumber daya daerah maupun informasi lainnya. Demikian juga Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan mengamanatkan bahwa Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri yang bersumber dari data kependudukan kabupaten/kota dan dihasilkan dari Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), merupakan satu-satunya data kependudukan yang digunakan untuk semua keperluan seperti alokasi anggaran (termasuk untuk perhitungan DAU), pelayanan publik, perencanaan pembangunan, pembangunan demokrasi, penegakan hukum, dan pencegahan kriminal.

         Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 65 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Profil Perkembangan Kependudukan serta untuk memenuhi kebutuhan informasi kependudukan, maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purbalingga menyusun Data Profil Perkembangan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 yang bersumber dari database operasional Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) di Kabupaten Purbalingga sebagai hasil pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil yang telah dikonsolidasikan dengan database di Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

1.2 Tujuan

Tujuan dari penyusunan Profil Perkembangan Kependudukan Tahun 2023 untuk :

  1. Penyajian data dan pemberian informasi tentang perkembangan kependudukan di Wilayah Pemerintah Daerah Kabupaten Purbalingga.
  2. Profil Perkembangan Kependudukan diharapkan dapat dipergunakan sebagai rekomendasi dalam menyusun kebijakan dan Perencanaan Pembangunan di Kabupaten Purbalingga.

1.3 Ruang Lingkup

Ruang lingkup Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga mencakup gambaran umum Wilayah Kabupaten Purbalingga dan data kuantitatif yang berkaitan dengan kuantitas penduduk, pengembangan kualitas penduduk, mobilitas penduduk, dan kepemilikan dokumen kependudukan.

1.4 Sumber Data

Sumber utama dalam penyusunan Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 adalah data registrasi penduduk dan pencatatan sipil yang dihasilkan dari Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) operasional sampai dengan 31 Desember 2023. Data penduduk tersebut yang dihasilkan dari pelayanan sehari-hari dan selanjutnya dikonsolidasikan dengan data center Kementerian Dalam Negeri.

BAB II Gambaran Umum Kabupaten Purbalingga

2.1 Letak Geografis Kabupaten Purbalingga

Kabupaten Purbalingga yaitu pada 101° 11" BT - 109°35" BT dan 7°10" LS - 7°29 LS"[2] terbentang pada altitude ± 40 – 1.500 meter di atas permukaan laut (Badan Pusat Statistik Kabupaten Purbalingga, 2024). Kabupaten Purbalingga, adalah sebuah Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Ibu kotanya adalah Purbalingga. Kabupaten ini berbatasan dengan : - Sebelah Utara dengan Kabupaten Pemalang di utara. - Sebelah Timur dan Selatan dengan Kabupaten Banjarnegara. - Sebelah barat dan Selatan dengan Kabupaten Banyumas.

Gambar 2.1 Peta Kabupaten Purbalingga Kabupaten Purbalingga

terdiri atas 18 kecamatan, yaitu Kemangkon, Bukateja, Kejobong, Pengadegan, Kaligondang, Purbalingga, Kalimanah, Padamara, Kutasari, Bojongsari, Mrebet, Bobotsari, Karangreja, Karangjambu, Karanganyar, Kertanegara, Karangmoncol dan Rembang. Sebanyak 18 kecamatan itu dibagi lagi atas 224 desa dan 15 kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Kota Purbalingga. Luas wilayah Kabupaten Purbalingga yaitu : 777,64 KM2 (Badan Pusat Statistik Kabupaten Purbalingga, 2024).

2.2 Kondisi Demografis Kabupaten Purbalingga

             Jumlah penduduk Kabupaten Purbalingga hingga bulan Desember tahun 2023 yang tercatat dalam Buku Profil Perkembangan Kependudukan kabupaten Purbalingga saat ini adalah 1.046.474 jiwa dengan komposisi jumlah penduduk Laki-laki sebanyak 530.721 Jiwa (50,72 %) dan penduduk perempuan sebanyak 515.753 jiwa (49,28 %). Kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar adalah Kecamatan Mrebet (82.544 jiwa) dan Kecamatan dengan jumlah penduduk terkecil adalah Kecamatan Karangjambu (29.411 jiwa).

            Penduduk Kabupaten Purbalingga mayoritas adalah suku jawa yang berbaur dengan suku-suku yang antara lain berasal dari Sunda, Arab, Cina dan lain-lain dengan mengedepankan keramahtamahan, kesopanan, budi pekerti yang luhur dan kegotong royongan sebagai ciri khas dari penduduk Purbalingga.

            Sebagian penduduk Purbalingga beragama Islam dan mayoritas tetap mempertahankan tradisi kejawen yang dikenal dengan istilah abangan. Agama lain yang dianut adalah Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Kong Hu Cu, kepercayaan. Penduduk Purbalingga dengan sikap toleransinya yang cukup tinggi.

BAB III Perkembangan Penduduk

3.1 Kualitas Penduduk

          Kuantitas Penduduk merupakan jumlah orang yang bertempat tinggal di suatu wilayah pada waktu tertentu dan merupakan hasil proses demografi, seperti kelahiran, kematian, dan migrasi (perpindahan) penduduk. Dalam pembahasan tentang kuantitas penduduk ini akan dibahas komposisi penduduk berdasarkan jumlah dan persebaran penduduk serta penduduk menurut karakteristik demografi.

3.1.1 Jumlah Persebaran Penduduk

         Persebaran atau distribusi penduduk adalah bentuk penyebaran penduduk di suatu wilayah atau Negara, apakah penduduk tersebut tersebar merata atau tidak. Persebaran dapat di lihat dari jumlah dan proporsi penduduk menurut jenis kelamin, kepadatan penduduk dan laju pertumbuhan.

  1. Jumlah Penduduk Menurut Wilayah dan Jenis Kelamin
  2. Kabupaten Purbalingga terbagi menjadi 18 Kecamatan yang memiliki 224 desa dan 15 kelurahan dengan jumlah penduduk   berdasarkan Data Konsolidasi Bersih (DKB) semester kedua yang diterbitkan tanggal 31 Desember Tahun 2023 sebanyak 1.046.474 jiwa yang terdiri dari 530.721 jiwa Laki-laki (50,72 %) dan 515.753 jiwa perempuan (49,28 %).

    Tabel 3.1 Distribusi Penduduk di Kabupaten Purbalingga Tahun 2023

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    No

    Kecamatan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    KEMANGKON

    33.470

    33.053

    66.523

    2

    BUKATEJA

    41.397

    40.660

    82.057

    3

    KEJOBONG

    27.185

    26.715

    53.900

    4

    KALIGONDANG

    34.846

    34.237

    69.083

    5

    PURBALINGGA

    29.350

    29.794

    59.144

    6

    KALIMANAH

    29.533

    29.092

    58.625

    7

    KUTASARI

    35.383

    34.034

    69.417

    8

    MREBET

    41.969

    40.575

    82.544

    9

    BOBOTSARI

    28.186

    27.536

    55.722

    10

    KARANGREJA

    24.886

    23.862

    48.748

    11

    KARANGANYAR

    22.130

    20.941

    43.071

    12

    KARANGMONCOL

    31.331

    29.811

    61.142

    13

    REMBANG

    36.734

    34.870

    71.604

    14

    BOJONGSARI

    33.670

    32.294

    65.964

    15

    PADAMARA

    23.697

    23.504

    47.201

    16

    PENGADEGAN

    21.733

    21.481

    43.214

    17

    KARANGJAMBU

    15.223

    14.188

    29.411

    18

    KERTANEGARA

    19.998

    19.106

    39.104

    Jumlah

    530.721

    515.753

    1.046.474

    Kecamatan Mrebet merupakan Kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar yaitu 82.544 jiwa (7,89%) dari total penduduk Kabupaten Purbalingga, sedangkan Kecamatan Karangjambu dengan jumlah penduduk terkecil dengan jumlah penduduk sebesar 29.411 jiwa (2,81%) dari jumlah penduduk Kabupaten Purbalingga. Distribusi Penduduk per Kecamatan berdasarkan jenis kelamin adalah sebagai berikut :

    Tabel 3.2 Jumlah Penduduk Kecamatan Kemangkon

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.01 KEMANGKON

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    KEDUNGBENDA

    2.660

    2.569

    5.229

    2

    2002

    BOKOL

    1.222

    1.156

    2.378

    3

    2003

    PELUMUTAN

    1.915

    1.924

    3.839

    4

    2004

    MAJATENGAH

    2.001

    2.060

    4.061

    5

    2005

    KEDUNGLEGOK

    1.867

    1.789

    3.656

    6

    2006

    KEMANGKON

    2.280

    2.317

    4.597

    7

    2007

    PANICAN

    2.723

    2.678

    5.401

    8

    2008

    BAKULAN

    1.104

    1.114

    2.218

    9

    2009

    KARANGKEMIRI

    1.158

    1.135

    2.293

    10

    2010

    PEGANDEKAN

    1.583

    1.529

    3.112

    11

    2011

    SENON

    2.662

    2.595

    5.257

    12

    2012

    SUMILIR

    946

    991

    1.937

    13

    2013

    KALIALANG

    782

    792

    1.574

    14

    2014

    KARANGTENGAH

    1.631

    1.618

    3.249

    15

    2015

    MUNTANG

    999

    972

    1.971

    16

    2016

    GAMBARSARI

    913

    936

    1.849

    17

    2017

    TOYAREKA

    3.104

    3.084

    6.188

    18

    2018

    JETIS

    1.874

    1.864

    3.738

    19

    2019

    MAJASEM

    2.046

    1.930

    3.976

    Jumlah

    33.470

    33.053

    66.523

     

     

    Tabel 3.3 Jumlah Penduduk Kecamatan Bukateja

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.02 BUKATEJA

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    TIDU

    1.713

    1.683

    3.396

    2

    2002

    WIRASABA

    2.833

    2.773

    5.606

    3

    2003

    KEMBANGAN

    4.466

    4.326

    8.792

    4

    2004

    CIPAWON

    3.474

    3.361

    6.835

    5

    2005

    KARANGCENGIS

    3.549

    3.539

    7.088

    6

    2006

    KARANGGEDANG

    3.674

    3.545

    7.219

    7

    2007

    KARANGNANGKA

    1.576

    1.540

    3.116

    8

    2008

    KUTAWIS

    3.920

    3.797

    7.717

    9

    2009

    KEBUTUH

    2.244

    2.177

    4.421

    10

    2010

    PENARUBAN

    1.037

    1.022

    2.059

    11

    2011

    KEDUNGJATI

    4.014

    4.002

    8.016

    12

    2012

    BUKATEJA

    4.289

    4.383

    8.672

    13

    2013

    MAJASARI

    2.261

    2.164

    4.425

    14

    2014

    BAJONG

    2.347

    2.348

    4.695

    Jumlah

    41.397

    40.660

    82.057

     

    Tabel 3.4 Jumlah Penduduk Kecamatan Kejobong

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.03 KEJOBONG

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    BANDINGAN

    3.065

    3.009

    6.074

    2

    2002

    LAMUK

    1.922

    1.872

    3.794

    3

    2003

    SOKANEGARA

    1.789

    1.677

    3.466

    4

    2004

    GUMIWANG

    1.223

    1.293

    2.516

    5

    2005

    KRENCENG

    1.928

    1.903

    3.831

    6

    2006

    NANGKASAWIT

    1.015

    998

    2.013

    7

    2007

    PANDANSARI

    2.105

    2.051

    4.156

    8

    2008

    KEJOBONG

    3.258

    3.126

    6.384

    9

    2009

    LANGGAR

    3.803

    3.679

    7.482

    10

    2010

    TIMBANG

    1.846

    1.848

    3.694

    11

    2011

    NANGKOD

    1.546

    1.515

    3.061

    12

    2012

    KEDARPAN

    1.260

    1.233

    2.493

    13

    2013

    PANGEMPON

    2.425

    2.511

    4.936

    Jumlah

    27.185

    26.715

    53.900

     

    Tabel 3.5 Jumlah Penduduk Kecamatan Kaligondang

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.04 KALIGONDANG

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    LAMONGAN

    1.389

    1.393

    2.782

    2

    2002

    TEJASARI

    1.354

    1.306

    2.660

    3

    2003

    CILAPAR

    1.046

    1.059

    2.105

    4

    2004

    PENOLIH

    2.041

    1.980

    4.021

    5

    2005

    SINDURAJA

    2.630

    2.564

    5.194

    6

    2006

    SELAKAMBANG

    4.571

    4.379

    8.950

    7

    2007

    SELANEGARA

    1.784

    1.781

    3.565

    8

    2008

    KALIGONDANG

    1.674

    1.666

    3.340

    9

    2009

    BRECEK

    721

    720

    1.441

    10

    2010

    SEMPOR LOR

    627

    631

    1.258

    11

    2011

    PENARUBAN

    2.529

    2.581

    5.110

    12

    2012

    KALIKAJAR

    2.350

    2.367

    4.717

    13

    2013

    KEMBARAN WETAN

    1.674

    1.623

    3.297

    14

    2014

    SLINGA

    2.916

    2.844

    5.760

    15

    2015

    ARENAN

    2.072

    2.032

    4.104

    16

    2016

    SIDANEGARA

    1.760

    1.645

    3.405

    17

    2017

    PAGERANDONG

    1.084

    1.111

    2.195

    18

    2018

    SIDAREJA

    2.624

    2.555

    5.179

    Jumlah

    34.846

    34.237

    69.083

     

    Tabel 3.6 Jumlah Penduduk Kecamatan Purbalingga

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.05 PURBALINGGA

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    1001

    BOJONG

    2.546

    2.394

    4.940

    2

    1003

    KEDUNGMENJANGAN

    1.585

    1.636

    3.221

    3

    1005

    BANCAR

    1.906

    1.978

    3.884

    4

    1006

    PURBALINGGA WETAN

    2.501

    2.605

    5.106

    5

    1007

    PENAMBONGAN

    2.406

    2.427

    4.833

    6

    1008

    PURBALINGGA KIDUL

    2.932

    2.994

    5.926

    7

    1009

    KANDANGGAMPANG

    1.478

    1.543

    3.021

    8

    1010

    PURBALINGGA KULON

    1.334

    1.375

    2.709

    9

    1011

    PURBALINGGA LOR

    3.174

    3.212

    6.386

    10

    1012

    KEMBARAN KULON

    2.366

    2.421

    4.787

    11

    1013

    WIRASANA

    3.802

    3.856

    7.658

    12

    2002

    TOYAREJA

    1.501

    1.500

    3.001

    13

    2004

    JATISABA

    1.819

    1.853

    3.672

    Jumlah

    29.350

    29.794

    59.144

     

    Tabel 3.7 Jumlah Penduduk Kecamatan Kalimanah

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.06 KALIMANAH

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    1011

    MEWEK

    1.215

    1.202

    2.417

    2

    1012

    KARANGMANYAR

    1.270

    1.317

    2.587

    3

    1013

    KALIKABONG

    3.098

    3.025

    6.123

    4

    2001

    JOMPO

    1.154

    1.091

    2.245

    5

    2002

    RABAK

    1.599

    1.577

    3.176

    6

    2003

    BLATER

    1.969

    1.862

    3.831

    7

    2004

    MANDURAGA

    984

    959

    1.943

    8

    2005

    KARANGSARI

    932

    943

    1.875

    9

    2006

    KALIMANAH KULON

    1.107

    1.148

    2.255

    10

    2007

    SIDAKANGEN

    1.325

    1.302

    2.627

    11

    2008

    KARANGPETIR

    744

    765

    1.509

    12

    2009

    KALIMANAH WETAN

    1.759

    1.790

    3.549

    13

    2010

    GRECOL

    2.159

    2.094

    4.253

    14

    2014

    SELABAYA

    2.067

    2.123

    4.190

    15

    2015

    KLAPASAWIT

    2.628

    2.482

    5.110

    16

    2016

    KEDUNGWULUH

    1.802

    1.688

    3.490

    17

    2017

    BABAKAN

    3.721

    3.724

    7.445

    Jumlah

    29.533

    29.092

    58.625

     

    Tabel 3.8 Jumlah Penduduk Kecamatan Kutasari

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.07 KUTASARI

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    KARANGLEWAS

    1.450

    1.411

    2.861

    2

    2002

    MUNJUL

    2.005

    1.885

    3.890

    3

    2003

    SUMINGKIR

    2.807

    2.709

    5.516

    4

    2004

    MERI

    2.217

    2.066

    4.283

    5

    2005

    KUTASARI

    2.743

    2.662

    5.405

    6

    2006

    KARANGKLESEM

    1.790

    1.764

    3.554

    7

    2007

    KARANGREJA

    3.507

    3.444

    6.951

    8

    2008

    KARANGAREN

    828

    795

    1.623

    9

    2009

    LIMBANGAN

    2.450

    2.396

    4.846

    10

    2010

    CENDANA

    2.919

    2.794

    5.713

    11

    2011

    CANDIWULAN

    3.116

    3.003

    6.119

    12

    2012

    KARANGCEGAK

    3.810

    3.619

    7.429

    13

    2013

    CANDINATA

    3.340

    3.159

    6.499

    14

    2014

    KARANGJENGKOL

    2.401

    2.327

    4.728

    Jumlah

    35.383

    34.034

    69.417

     

    Tabel 3.9 Jumlah Penduduk Kecamatan Mrebet

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.08 MREBET

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    KARANGTURI

    1.600

    1.584

    3.184

    2

    2002

    ONJE

    2.389

    2.375

    4.764

    3

    2003

    SINDANG

    1.861

    1.826

    3.687

    4

    2004

    TANGKISAN

    2.972

    2.827

    5.799

    5

    2005

    KRADENAN

    1.351

    1.311

    2.662

    6

    2006

    LAMBUR

    1.577

    1.489

    3.066

    7

    2007

    SELAGANGGENG

    2.168

    2.093

    4.261

    8

    2008

    MANGUNEGARA

    1.974

    1.947

    3.921

    9

    2009

    KARANGNANGKA

    1.870

    1.788

    3.658

    10

    2010

    MREBET

    1.356

    1.337

    2.693

    11

    2011

    BOJONG

    2.192

    2.161

    4.353

    12

    2012

    SERAYU KARANGANYAR

    1.420

    1.401

    2.821

    13

    2013

    SERAYU LARANGAN

    2.142

    2.078

    4.220

    14

    2014

    CAMPAKOAH

    1.578

    1.492

    3.070

    15

    2015

    PAGERANDONG

    2.324

    2.217

    4.541

    16

    2016

    CIPAKU

    4.423

    4.307

    8.730

    17

    2017

    BINANGUN

    2.269

    2.195

    4.464

    18

    2018

    PENGALUSAN

    3.650

    3.472

    7.122

    19

    2019

    SANGKANAYU

    2.853

    2.675

    5.528

    Jumlah

    41.969

    40.575

    82.544

     

    Tabel 3.10 Jumlah Penduduk Kecamatan Bobotsari

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.09 BOBOTSARI

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    GANDASULI

    1.358

    1.283

    2.641

    2

    2002

    KALAPACUNG

    1.319

    1.237

    2.556

    3

    2003

    KARANGMALANG

    1.728

    1.669

    3.397

    4

    2004

    BANJARSARI

    2.024

    1.963

    3.987

    5

    2005

    MAJAPURA

    2.416

    2.393

    4.809

    6

    2006

    BOBOTSARI

    3.301

    3.275

    6.576

    7

    2007

    KARANGDUREN

    1.921

    1.814

    3.735

    8

    2008

    PAKUNCEN

    1.606

    1.604

    3.210

    9

    2009

    KARANGTALUN

    2.012

    1.983

    3.995

    10

    2010

    GUNUNGKARANG

    1.126

    1.142

    2.268

    11

    2011

    TALAGENING

    2.010

    2.034

    4.044

    12

    2012

    TLAGAYASA

    1.784

    1.685

    3.469

    13

    2013

    DAGAN

    1.953

    1.870

    3.823

    14

    2014

    PALUMBUNGAN

    1.040

    1.044

    2.084

    15

    2015

    LIMBASARI

    1.856

    1.808

    3.664

    16

    2016

    PALUMBUNGAN WETAN

    732

    732

    1.464

    Jumlah

    28.186

    27.536

    55.722

     

    Tabel 3.11 Jumlah Penduduk Kecamatan Karangreja

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.10 KARANGREJA

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    SERANG

    4.282

    4.078

    8.360

    2

    2002

    KUTABAWA

    3.702

    3.469

    7.171

    3

    2003

    SIWARAK

    4.002

    3.866

    7.868

    4

    2004

    TLAHAB LOR

    4.691

    4.716

    9.407

    5

    2005

    TLAHAB KIDUL

    2.973

    2.880

    5.853

    6

    2006

    KARANGREJA

    3.067

    2.890

    5.957

    7

    2007

    GONDANG

    2.169

    1.963

    4.132

    Jumlah

    24.886

    23.862

    48.748

     

    Tabel 3.12 Jumlah Penduduk Kecamatan Karanganyar

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.11 KARANGANYAR

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    PONJEN

    2.219

    2.009

    4.228

    2

    2002

    BUARA

    881

    853

    1.734

    3

    2003

    BRAKAS

    1.181

    1.118

    2.299

    4

    2004

    BUNGKANEL

    1.541

    1.509

    3.050

    5

    2005

    LUMPANG

    823

    776

    1.599

    6

    2006

    KARANGGEDANG

    1.134

    1.101

    2.235

    7

    2007

    KABUNDERAN

    678

    669

    1.347

    8

    2008

    JAMBUDESA

    1.836

    1.696

    3.532

    9

    2009

    MARIBAYA

    2.287

    2.193

    4.480

    10

    2010

    KARANGANYAR

    2.628

    2.477

    5.105

    11

    2012

    BANJARKERTA

    1.834

    1.761

    3.595

    12

    2013

    KALIJARAN

    2.663

    2.495

    5.158

    13

    2014

    KALIORI

    2.425

    2.284

    4.709

    Jumlah

    22.130

    20.941

    43.071

     

     

    Tabel 3.13 Jumlah Penduduk Kecamatan Karangmoncol

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.12 KARANGMONCOL

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    KARANGSARI

    2.367

    2.222

    4.589

    2

    2002

    PEPEDAN

    2.024

    1.927

    3.951

    3

    2003

    PEKIRINGAN

    2.032

    2.024

    4.056

    4

    2004

    GRANTUNG

    1.331

    1.287

    2.618

    5

    2005

    RAJAWANA

    2.426

    2.303

    4.729

    6

    2006

    TAJUG

    1.931

    1.811

    3.742

    7

    2007

    TAMANSARI

    3.816

    3.624

    7.440

    8

    2008

    BALERAKSA

    4.302

    4.107

    8.409

    9

    2009

    TUNJUNGMULI

    6.133

    5.830

    11.963

    10

    2010

    KRAMAT

    2.152

    1.992

    4.144

    11

    2011

    SIRAU

    2.817

    2.684

    5.501

    Jumlah

    31.331

    29.811

    61.142

     

    Tabel 3.14 Jumlah Penduduk Kecamatan Rembang

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.13 REMBANG

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    WLAHAR

    1.923

    1.816

    3.739

    2

    2002

    BANTARBARANG

    4.683

    4.287

    8.970

    3

    2003

    KARANGBAWANG

    1.060

    1.030

    2.090

    4

    2004

    GUNUNGWULED

    2.898

    2.747

    5.645

    5

    2005

    LOSARI

    4.627

    4.473

    9.100

    6

    2006

    BODASKARANGJATI

    2.093

    1.999

    4.092

    7

    2007

    WANOGARA WETAN

    1.465

    1.418

    2.883

    8

    2008

    WANOGARA KULON

    1.087

    1.093

    2.180

    9

    2009

    MAKAM

    5.109

    4.845

    9.954

    10

    2010

    SUMAMPIR

    5.165

    4.787

    9.952

    11

    2011

    TANALUM

    2.139

    2.064

    4.203

    12

    2012

    PANUSUPAN

    4.485

    4.311

    8.796

    Jumlah

    36.734

    34.870

    71.604

     

    Tabel 3.15 Jumlah Penduduk Kecamatan Bojongsari

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.14 BOJONGSARI

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    BROBOT

    2.062

    2.028

    4.090

    2

    2002

    GEMBONG

    1.916

    1.866

    3.782

    3

    2003

    GALUH

    1.672

    1.484

    3.156

    4

    2004

    BANJARAN

    3.317

    3.123

    6.440

    5

    2005

    PATEMON

    2.350

    2.230

    4.580

    6

    2006

    BOJONGSARI

    3.323

    3.167

    6.490

    7

    2007

    KAJONGAN

    2.886

    2.765

    5.651

    8

    2008

    KARANGBANJAR

    2.304

    2.228

    4.532

    9

    2009

    BEJI

    2.064

    2.048

    4.112

    10

    2010

    PAGEDANGAN

    2.122

    2.049

    4.171

    11

    2011

    PEKALONGAN

    3.057

    2.983

    6.040

    12

    2012

    METENGGENG

    2.295

    2.238

    4.533

    13

    2013

    BUMISARI

    4.302

    4.085

    8.387

    Jumlah

    33.670

    32.294

    65.964

     

    Tabel 3.16 Jumlah Penduduk Kecamatan Padamara

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.15 PADAMARA

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    1004

    KARANGSENTUL

    1.382

    1.414

    2.796

    2

    2001

    KARANGPULE

    804

    773

    1.577

    3

    2002

    SOKAWERA

    1.311

    1.294

    2.605

    4

    2003

    KARANGJAMBE

    2.104

    2.063

    4.167

    5

    2005

    BOJANEGARA

    3.249

    3.255

    6.504

    6

    2006

    GEMURUH

    2.243

    2.185

    4.428

    7

    2007

    DAWUHAN

    2.166

    2.104

    4.270

    8

    2008

    PRIGI

    1.612

    1.597

    3.209

    9

    2009

    PADAMARA

    1.464

    1.522

    2.986

    10

    2010

    PURBAYASA

    1.158

    1.165

    2.323

    11

    2011

    KALITINGGAR

    1.327

    1.303

    2.630

    12

    2012

    MIPIRAN

    1.747

    1.724

    3.471

    13

    2013

    KARANGGAMBAS

    2.237

    2.218

    4.455

    14

    2014

    KALITINGGAR KIDUL

    893

    887

    1.780

    Jumlah

    23.697

    23.504

    47.201

     

    Tabel 3.17 Jumlah Penduduk Kecamatan Pengadegan

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.16 PENGADEGAN

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    PANUNGGALAN

    1.187

    1.222

    2.409

    2

    2002

    LARANGAN

    2.473

    2.542

    5.015

    3

    2003

    PASUNGGINGAN

    3.211

    3.136

    6.347

    4

    2004

    PENGADEGAN

    5.319

    5.206

    10.525

    5

    2005

    KARANGJOHO

    1.164

    1.164

    2.328

    6

    2006

    BEDAGAS

    2.362

    2.361

    4.723

    7

    2007

    TUMANGGAL

    2.172

    2.107

    4.279

    8

    2008

    TEGALPINGEN

    2.500

    2.450

    4.950

    9

    2009

    TETEL

    1.345

    1.293

    2.638

    Jumlah

    21.733

    21.481

    43.214

    Tabel 3.18 Jumlah Penduduk Kecamatan Karangjambu

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.17 KARANGJAMBU

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    PURBASARI

    3.604

    3.266

    6.870

    2

    2002

    SIRANDU

    1.645

    1.569

    3.214

    3

    2003

    KARANGJAMBU

    3.058

    2.911

    5.969

    4

    2004

    SANGUWATANG

    2.872

    2.718

    5.590

    5

    2005

    JINGKANG

    2.403

    2.187

    4.590

    6

    2006

    DANASARI

    1.641

    1.537

    3.178

    Jumlah

    15.223

    14.188

    29.411

    Tabel 3.19 Jumlah Penduduk Kecamatan Kertanegara        

    Kabupaten/Kota : 33.03 PURBALINGGA

    Kecamatan : 33.03.18 KERTANEGARA

    No

    Desa/Kelurahan

    Pria

    Wanita

    Jumlah

    Kode

    Nama

    Jumlah

    Jumlah

    Desa/Kel.

    1

    2001

    KRANGEAN

    3.752

    3.518

    7.270

    2

    2002

    DARMA

    884

    870

    1.754

    3

    2003

    LANGKAP

    2.280

    2.133

    4.413

    4

    2004

    ADIARSA

    1.649

    1.673

    3.322

    5

    2005

    KARANGASEM

    2.518

    2.424

    4.942

    6

    2006

    KARANGPUCUNG

    1.195

    1.169

    2.364

    7

    2007

    CONDONG

    995

    935

    1.930

    8

    2008

    KASIH

    1.868

    1.748

    3.616

    9

    2009

    KARANGTENGAH

    1.705

    1.619

    3.324

    10

    2010

    KERTANEGARA

    2.272

    2.176

    4.448

    11

    2011

    MERGASANA

    880

    841

    1.721

    Jumlah

    19.998

    19.106

    39.104

  3. Kepadatan penduduk (Population Density Ratio)

         Kepadatan penduduk adalah banyaknya penduduk terhadap suatu satuan luas. Dengan mengetahui kepadatan penduduk, maka dapat diketahui konsentrasi penduduk di suatu wilayah serta dapat digunakan sebagai acuan dalam rangka mewujudkan pemerataan dan persebaran penduduk. Luas wilayah kabupaten Purbalingga tercatat sebesar 777,64 Kilometer persegi.

Tabel 3.20 Rasio Kepadatan Penduduk per Kecamatan di Kab.Purbalingga

KODE

WILAYAH

Jumlah

%

Luas Wilayah (km2)

Kepadatan Penduduk

33.03.08

MREBET

82.544

7,89

45,13

1.829

33.03.02

BUKATEJA

82.057

7,84

42,4

1.935

33.03.13

REMBANG

71.604

6,84

39,98

1.791

33.03.07

KUTASARI

69.417

6,63

50,54

1.374

33.03.04

KALIGONDANG

69.083

6,60

14,72

4.693

33.03.01

KEMANGKON

66.523

6,36

22,51

2.955

33.03.14

BOJONGSARI

65.964

6,30

52,9

1.247

33.03.12

KARANGMONCOL

61.142

5,84

47,89

1.277

33.03.05

PURBALINGGA

59.144

5,65

32,28

1.832

33.03.06

KALIMANAH

58.625

5,60

74,49

787

33.03.09

BOBOTSARI

55.722

5,32

30,55

1.824

33.03.03

KEJOBONG

53.900

5,15

60,27

894

33.03.10

KARANGREJA

48.748

4,66

91,59

532

33.03.15

PADAMARA

47.201

4,51

29,25

1.614

33.03.16

PENGADEGAN

43.214

4,13

17,27

2.502

33.03.11

KARANGANYAR

43.071

4,12

41,75

1.032

33.03.18

KERTANEGARA

39.104

3,74

46,09

848

33.03.17

KARANGJAMBU

29.411

2,81

38,02

774

Jumlah

1.046.474

100

777,63

29.740

3.2 Penduduk Menurut Karakteristik Demografi

Indikator penduduk menurut karakter demografi dapat dilihat dari Usia dan jenis kelamin, status perkawinan, keluarga, pendidikan, agama, kelahiran dan kematian.

3.2.1 Jumlah dan Proporsi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia dan Orang Asing yang bertempat tinggal di Indonesia. Penduduk menurut kelompok umur merupakan penduduk yang dikelompokkan menurut kelompok umur 5 tahunan. Karakteristik penduduk menurut umur dan jenis kelamin berguna dalam membantu menyusun perencanaan pemenuhan kebutuhan dasar bagi penduduk sesuai dengan kebutuhan kelompok umur masing-masing, baik kebutuhan pangan, sandang, papan, pendidikan, kesehatan pekerjaan dan lain sebagainya. Setiap kelompok umur memiliki kebutuhan yang berbeda beda misal kelompok bayi dan balita. mereka lebih membutuhkan asupan gizi yang baik dan perawatan kesehatan. Data penduduk ini juga sangat vital jika dikaitkan dengan program BPJS yang saat ini sedang digalakkan pemerintah.

  1. Penduduk berdasarkan struktur umur (muda, produktif, tua)

Tabel 3.21 menunjukkan bahwa penduduk Kabupaten Purbalingga hampir tiga perempatnya merupakan penduduk usia produktif yaitu pada kelompok umur antara 15-64 tahun yang berjumlah 710.035 jiwa (67,85%)  dengan komposisi terbesar berada pada penduduk kelompok umur 35-39 tahun sejumlah 75.072 jiwa (7,17%).

Tabel 3.21 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur

Kelompok Umur

Jenis Kelamin

Jumlah Total

%

Laki-Laki

Perempuan

0-4

38.106

35.469

73.575

7,03

5-9

41.801

39.387

81.188

7,76

10-14

44.180

41.122

85.302

8,15

15-19

36.979

35.635

72.614

6,94

20-24

42.643

40.355

82.998

7,93

25-29

40.470

38.004

78.474

7,50

30-34

38.833

36.778

75.611

7,23

35-39

38.393

36.679

75.072

7,17

40-44

40.835

39.594

80.429

7,69

45-49

36.838

36.325

73.163

6,99

50-54

33.230

33.029

66.259

6,33

55-59

27.329

29.254

56.583

5,41

60-64

23.875

24.957

48.832

4,67

65-69

17.628

18.173

35.801

3,42

70-74

13.133

13.101

26.234

2,51

75+

16.448

17.891

34.339

3,28

Jumlah

530.721

515.753

1.046.474

100

Kondisi ini sangat menguntungkan karena sebagian besar penduduk Usia 15–64 tahun (67,85 %) merupakan penduduk usia kerja (usia produktif) dan sisanya sebanyak 22,94 %  merupakan penduduk usia muda (berusia dibawah 15 tahun) dan 9,21 % merupakan penduduk lanjut usia (65 tahun ke atas). Penduduk usia muda (kurang dari 15 tahun) harus mendapat perhatian karena 5 tahun mendatang kelompok ini akan menjadi tenaga kerja baru yang memerlukan skill dan kualitas SDM yang memadai. Karenanya diperlukan dukungan pendidikan atau pelatihan dengan fasilitas yang baik serta lingkungan yang mendukung. Disisi lain Pemerintah Kabupaten Purbalingga harus mampu pula menciptakan pasar kerja yang dapat menyerap tenaga kerja lebih banyak lagi. Jika Tabel 3.21 dicermati lebih lanjut ternyata 7,03 % penduduk Kabupaten Purbalingga merupakan balita. Kondisi ini menuntut perhatian Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam penanganan penduduk balita terutama dari segi kesehatan dan investasi di bidang pendidikan.

  1. Rasio Jenis Kelamin (Sex Ratio)

Rasio jenis kelamin adalah perbandingan antara jumlah penduduk Laki-laki dan  jumlah penduduk Perempuan pada suatu  daerah dan pada waktu tertentu. yang  biasanya dinyatakan  dalam banyaknya penduduk Laki-laki per 100 Perempuan. Data mengenai rasio jenis kelamin berguna untuk pengembangan perencanaan pembangunan yang berwawasan gender terutama yang berkaitan dengan perimbangan pembangunan Laki-laki dan perempuan secara adil, Informasi tentang rasio jenis kelamin juga penting diketahui oleh para politisi terutama untuk meningkatkan keterwakilan perempuan dalam parlemen. Komposisi jumlah penduduk yang berimbang. dan partisipasi aktif Laki-laki dan perempuan dalam setiap proses pembangunan akan mempercepat tercapainya tujuan pembangunan. Namun sebaliknya. kurang berperannya salah satu pihak akan memperlambat proses pembangunan. bahkan dapat menjadi beban pembangunan. Umumnya penentu kebijakan menganggap bahwa seluruh kebijakan dan program  pembangunan telah dibuat netral gender sehingga tidak perlu lagi menggunakan perspektif gender. Kenyataannya. perempuan tidak memperoleh manfaat dari hasil pembangunan yang sama dengan laki-laki. Akibatnya terjadi kesenjangan antara Laki-laki dan perempuan. Kesenjangan gender tersebut sebenarnya dapat dikurangi bahkan dihilangkan bila dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan program pembangunan menggunakan perspektif gender. Perbandingan jenis kelamin (sex ratio) Kabupaten Purbalingga selengkapnya sebagaimana  Tabel 3.22 berikut  :

Tabel 3.22 Rasio Jenis Kelamin Penduduk Kabupaten Purbalingga

Kelompok Umur

Jenis Kelamin

Jumlah Total

%

 Sex Ratio

Laki-Laki

Perempuan

0-4

38.106

35.469

73.575

7,03

108

5-9

41.801

39.387

81.188

7,76

107

10-14

44.180

41.122

85.302

8,15

108

15-19

36.979

35.635

72.614

6,94

104

20-24

42.643

40.355

82.998

7,93

106

25-29

40.470

38.004

78.474

7,50

107

30-34

38.833

36.778

75.611

7,23

106

35-39

38.393

36.679

75.072

7,17

105

40-44

40.835

39.594

80.429

7,69

104

45-49

36.838

36.325

73.163

6,99

102

50-54

33.230

33.029

66.259

6,33

101

55-59

27.329

29.254

56.583

5,41

94

60-64

23.875

24.957

48.832

4,67

96

65-69

17.628

18.173

35.801

3,42

98

70-74

13.133

13.101

26.234

2,51

101

75+

16.448

17.891

34.339

3,28

92

Jumlah

530.721

515.753

1.046.474

100

103

Dari Tabel 3.22 terlihat bahwa Rasio Jenis Kelamin (RJK) atau Sex Ratio di Kabupaten Purbalingga adalah 103 yang berarti bahwa dari setiap 100 penduduk perempuan terdapat 103 orang penduduk laki-laki. Pada kelompok umur 55 - 59 tahun lebih banyak penduduk Perempuan. Sedangkan jika dilihat pada kelompok umur 0 - 4 tahun sex ratio sebanyak 108 yang artinya terdapat 108 balita berjenis kelamin laki-laki dari 100 balita perempuan. hal ini mengindikasikan bahwa secara biologis jumlah kelahiran bayi Laki-laki pada umumnya lebih besar dibanding dengan bayi perempuan, namun bayi Laki-laki lebih rentan terhadap kematian dibanding bayi perempuan. Dari gambaran sex ratio di atas. di mana penduduk Kabupaten Purbalingga lebih banyak Laki-laki dibandingkan perempuan diduga karena dipengaruhi oleh migrasi masuk yang didominasi oleh laki-laki.

  1. Rasio Ketergantungan

Rasio Ketergantungan (Defendency Ratio) adalah perbandingan antara jumlah penduduk umur 0-14 tahun. ditambah dengan jumlah penduduk 65 tahun ke atas (keduanya disebut dengan bukan angkatan kerja) dibandingkan dengan jumlah penduduk usia 15-64 tahun (angkatan kerja). Rasio ini melihat seberapa besar beban tanggungan yang harus dipikul oleh penduduk produktif terhadap penduduk yang tidak produktif. Penduduk produktif secara ekonomi adalah mereka yang berada pada umur 15 – 64 tahun. yang dianggap memiliki potensi ekonomi atau penduduk yang berpotensi sebagai modal pembangunan. Sedangkan penduduk yang belum produktif (0-14 tahun) dan penduduk yang dianggap kurang produktif atau tidak produktif lagi (>65 tahun). Semakin tinggi persentase rasio ketergantungan menunjukkan semakin tingginya beban yang harus ditanggung penduduk yang produktif untuk membiayai hidup penduduk yang belum produktif dan tidak produktif lagi. Sebaliknya semakin rendah Rasio Ketergantungan. maka semakin rendah pula beban kelompok produktif untuk menanggung penduduk usia tidak produktif atau belum produktif.

Tabel 3.23 Rasio Ketergantungan

Kelompok Umur

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

Rasio Ketergantungan

n

%

n

%

n

%

0-14

124.087

23,38

115.978

22,49

240.065

22,94

47,38

15-64

359.425

67,72

350.610

67,98

710.035

67,85

>64

47.209

8,90

49.165

9,53

96.374

9,21

Jumlah

530.721

100

515.753

100

1.046.474

100

Dari Tabel 3.23 terlihat bahwa 67,85% penduduk Kabupaten Purbalingga merupakan penduduk usia produktif (usia kerja yang berpotensi sebagai modal pembangunan) sedangkan penduduk yang berpotensi sebagai beban yaitu penduduk belum produktif (0-14 tahun) sebanyak 22,94% dan tidak produktif (65 tahun ke atas) sebanyak 9,21%. Jika dilihat menurut jenis kelamin maka jumlah penduduk produktif perempuan lebih banyak dari pada penduduk laki-laki. Hal ini sangat berbeda jika dilihat pada usia muda penduduk Laki-laki lebih banyak dari penduduk perempuan. Sementara penduduk kelompok usia lanjut dapat dilihat perempuan lebih tinggi dari pada laki-laki. Kondisi ini menuntut Pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk mengalokasikan anggaran demi peningkatan kesejahteraan maupun peningkatan sumber daya manusia termasuk meningkatkan kesempatan kerja. peningkatan kualitas penduduk dengan tetap mempertahankan laju pertumbuhan penduduk yang rendah. Rasio ketergantungan total Kabupaten Purbalingga jika dirinci menurut jenis kelamin. terlihat bahwa rasio ketergantungan Laki-laki lebih tinggi dibandingkan perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa penduduk Laki-laki mempunyai beban ketergantungan yang besar terhadap penduduk usia produktif.

3.2.2 Jumlah Penduduk Menurut Status Kawin

Perkawinan adalah ikatan batin antara seorang Laki-laki dengan seorang Perempuan sebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan ketuhanan Yang Maha Esa.

Konsep perkawinan lebih difokuskan kepada keadaan di mana seorang Laki-laki dan seorang perempuan hidup bersama dalam kurun waktu yang lama. Dalam hal ini hidup bersama dapat dikukuhkan dengan perkawinan yang sah sesuai dengan undang-undang atau peraturan hukum yang ada (De Jure) ataupun tanpa pengesahan perkawinan (De Facto). Konsep ini dipakai terutama untuk mengaitkan status perkawinan dengan dinamika penduduk terutama banyaknya kelahiran yang diakibatkan oleh panjang pendeknya perkawinan atau hidup bersama ini.

Tabel 3.24 Jumlah Penduduk Berdasarkan Status Kawin

No

Status Perkawinan

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

%

1

Belum Kawin

237.652

188.960

426.612

40,77

2

Kawin

270.592

273.060

543.652

51,95

3

Cerai Hidup

10.577

13.536

24.113

2,30

4

Cerai Mati

11.900

40.197

52.097

4,98

Jumlah

530.721

515.753

1.046.474

100

Tabel 3.24 menunjukkan bahwa penduduk Kabupaten Purbalingga didominasi penduduk berstatus kawin. Jika dilihat menurut jenis kelamin terlihat bahwa proporsi penduduk Laki-laki yang berstatus kawin lebih rendah dibandingkan perempuan. Sementara penduduk Laki-laki berstatus belum kawin lebih tinggi dibandingkan perempuan.

Hal ini mungkin disebabkan karena biasanya Laki-laki masih meneruskan pendidikan atau bekerja, sehingga menunda perkawinan sebab secara umum Laki-laki ke depannya akan menjadi Kepala Rumah Tangga sehingga memiliki tanggung jawab untuk membiayai kebutuhan keluarga dan ingin mapan secara ekonomi sebelum memasuki kehidupan rumah tangga. Proporsi penduduk dengan status cerai hidup dan cerai mati lebih tinggi pada perempuan dibandingkan laki-laki.

3.2.3 Keluarga

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dan tergabung karena hubungan darah. hubungan perkawinan atau pengangkatan. hidupnya dalam satu rumah tangga. berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.

  1. Jumlah Kartu Keluarga dan Rata-rata Jumlah Anggota Keluarga

Keluarga terbagi menjadi dua, yaitu Keluarga Kecil atau “Nuclear Family”  di mana  unit keluarga terdiri dari suami. istri. dan anak-anak mereka; yang kadang-kadang disebut juga sebagai “conjugal”-family.  dan Keluarga Besar “Extended Family” yang didasarkan pada hubungan darah dari sejumlah besar orang yang meliputi orang tua, anak, kakek-nenek, paman, bibi, keponakan dan seterusnya. Unit keluarga ini sering disebut sebagai ‘‘conguine family” (berdasarkan pertalian darah).Unit keluarga menjadi hal penting untuk berbagai intervensi seperti penanganan kemiskinan. keluarga berencana, kesehatan dan lain sebagainya. Besarnya jumlah anggota keluarga biasanya dijadikan gambaran kesejahteraan keluarga. Semakin sedikit anggota keluarga diasumsikan akan semakin tinggi tingkat kesejahteraan.

No

Kecamatan

Jumlah Penduduk

Kartu Keluarga

Rata-rata Jumlah Anggota Keluarga

Kode

Nama

n

%

n

%

1

33.03.01

KEMANGKON

82.544

7,89

23.204

6,56

3

2

33.03.02

BUKATEJA

82.057

7,84

27.694

7,83

2

3

33.03.03

KEJOBONG

71.604

6,84

18.580

5,25

3

4

33.03.04

KALIGONDANG

69.417

6,63

23.855

6,74

2

5

33.03.05

PURBALINGGA

69.083

6,60

21.028

5,94

3

6

33.03.06

KALIMANAH

66.523

6,36

20.485

5,79

3

7

33.03.07

KUTASARI

65.964

6,30

22.994

6,50

2

8

33.03.08

MREBET

61.142

5,84

28.333

8,01

2

9

33.03.09

BOBOTSARI

59.144

5,65

18.868

5,33

3

10

33.03.10

KARANGREJA

58.625

5,60

15.770

4,46

3

11

33.03.11

KARANGANYAR

55.722

5,32

14.446

4,08

3

12

33.03.12

KARANGMONCOL

53.900

5,15

19.931

5,63

2

13

33.03.13

REMBANG

48.748

4,66

23.454

6,63

2

14

33.03.14

BOJONGSARI

47.201

4,51

21.981

6,21

2

15

33.03.15

PADAMARA

43.214

4,13

16.048

4,54

2

16

33.03.16

PENGADEGAN

43.071

4,12

14.797

4,18

2

17

33.03.17

KARANGJAMBU

39.104

3,74

9.410

2,66

4

18

33.03.18

KERTANEGARA

29.411

2,81

12.856

3,63

2

Jumlah

1.046.474

100

353.734

100

2

Tabel 3.25 Rata-rata Jumlah Anggota Keluarga Di Kabupaten Purbalingga

Berdasarkan Tabel 3.25 di atas dapat dilihat bahwa jumlah Kartu Keluarga di Kabupaten Purbalingga sebanyak 353.734 yang tersebar di 18 kecamatan Jumlah Kartu Keluarga terbesar terdapat di Kecamatan Mrebet yaitu sebanyak 28.333 (8,01%). sedangkan jumlah kartu Keluarga terkecil terdapat di Kecamatan Karangjambu  yaitu 9.410 (2,66%).

Sedangkan Rata-rata jumlah anggota keluarga di Kabupaten Purbalingga sebanyak 2 ini menunjukkan bahwa keluarga di Kabupaten Purbalingga lebih banyak merupakan keluarga inti dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 2 orang.

3.2.4 Komposisi Penduduk Menurut Agama dan Kepercayaan

Dalam UUD 1945 dinyatakan bahwa “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu”. Informasi mengenai jumlah penduduk berdasarkan agama diperlukan untuk perencanaan sarana dan prasarana peribadatan serta merencanakan program kegiatan yang berkaitan dengan kerukunan antar umat beragama.

Tabel 3.26 Jumlah Penduduk menurut Agama

No

Agama

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

1

Islam

527.091

511.976

1.039.067

2

Kristen

2.466

2.536

5.002

3

Katholik

1.060

1.171

2.231

4

Hindu

16

6

22

5

Budha

51

34

85

6

Konghucu

14

11

25

7

Aliran Kepercayaan

23

19

42

Total

530.721

515.753

1.046.474

Tabel 3.26 menunjukkan bahwa mayoritas penduduk di Kabupaten Purbalingga memeluk agama Islam dengan jumlah 1.039.067 jiwa, dan minoritas pemeluk agama Hindu sebanyak 22 jiwa. Dengan keragaman agama yang dianut penduduk di Purbalingga. maka menjadi tantangan bagi Pemerintah Kabupaten untuk terus mendorong semangat kebersamaan dengan terus mengedepankan kerja sama dan saling menghormati antar umat beragama.

3.3 Mobilitas Penduduk

3.3.1 Migrasi (Mobilitas Permanen)

Migrasi adalah perpindahan penduduk dengan tujuan untuk menetap dari suatu tempat ke tempat lain melewati batas administrasi (migrasi internal) atau batas politik/Negara (migrasi internasional). Migrasi dipengaruhi oleh daya dorong (push factor) suatu wilayah dan daya tarik (pull factor) wilayah lainnya. Daya dorong menyebabkan orang pergi ke tempat lain misalnya karena di daerah itu tidak tersedia sumber daya yang memadai untuk memberikan jaminan kehidupan yang biasanya tidak terlepas dari kemiskinan dan pengangguran. Sedangkan daya tarik wilayah meliputi peluang ekonomi. perbedaan upah maupun fasilitas pelayanan publik yang menarik seseorang untuk memutuskan pindah ke wilayah tersebut. Selain itu terdapat pula faktor antara yang mempengaruhi keputusan seseorang untuk pindah ke tempat lain misalnya kebijakan pemerintah, kondisi sosial politik dan lain sebagainya.

3.3.2 Migrasi Masuk

Semakin tinggi  angka migrasi masuk maka daerah tersebut semakin mempunyai daya tarik bagi penduduk wilayah sekitarnya atau wilayah lainnya. Adapun penduduk migrasi masuk ke Kabupaten Purbalingga baik antar Kabupaten maupun antar Provinsi per Kecamatan dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 3.27 Jumlah Migrasi Masuk Penduduk Kabupaten Purbalingga

NO

KECAMATAN

Kedatangan

Surat Datang

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

1

KEMANGKON

675

232

827

1.059

2

BUKATEJA

851

318

1.026

1.344

3

KEJOBONG

567

183

596

779

4

KALIGONDANG

681

220

867

1.087

5

PURBALINGGA

880

318

1.202

1.520

6

KALIMANAH

709

271

984

1.255

7

KUTASARI

684

288

851

1.139

8

MREBET

804

315

955

1.270

9

BOBOTSARI

577

243

688

931

10

KARANGREJA

372

133

429

562

11

KARANGANYAR

375

140

436

576

12

KARANGMONCOL

500

192

572

764

13

REMBANG

577

223

663

886

14

BOJONGSARI

635

218

795

1.013

15

PADAMARA

580

232

778

1.010

16

PENGADEGAN

405

138

447

585

17

KARANGJAMBU

213

90

190

280

18

KERTANEGARA

352

145

393

538

TOTAL

10.437

3.899

12.699

16.598

Keadaan penduduk pendatang dapat dilihat pada tabel Tabel 3.27 di mana pendatang atau migrasi penduduk masuk Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 adalah sebanyak 16.598 jiwa yang terdiri dari 3.899 jiwa penduduk Laki-laki dan 12.699 jiwa penduduk perempuan.

3.3.3 Migrasi Keluar

Data penduduk migrasi keluar antar Kabupaten dan antar Provinsi dapat di lihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 3.28 Jumlah Penduduk berdasarkan Kepindahan

NO

KECAMATAN

Kepindahan

Surat Pindah

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

1

KEMANGKON

712

610

505

1.115

2

BUKATEJA

816

677

570

1.247

3

KEJOBONG

577

494

371

865

4

KALIGONDANG

680

576

454

1.030

5

PURBALINGGA

868

758

734

1.492

6

KALIMANAH

704

596

589

1.185

7

KUTASARI

641

583

453

1.036

8

MREBET

862

719

615

1.334

9

BOBOTSARI

633

581

435

1.016

10

KARANGREJA

361

312

264

576

11

KARANGANYAR

456

385

289

674

12

KARANGMONCOL

638

573

425

998

13

REMBANG

750

672

488

1.160

14

BOJONGSARI

655

588

474

1.062

15

PADAMARA

521

460

415

875

16

PENGADEGAN

408

351

252

603

17

KARANGJAMBU

261

225

151

376

18

KERTANEGARA

388

329

266

595

TOTAL

10.931

9.489

7.750

17.239

BAB IV Kepemilikan Dokumen Kependudukan

Dokumen Kependudukan seperti KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Akta Kematian dan Akta Perkawinan/Perceraian wajib dimiliki oleh penduduk Indonesia. Dokumen kependudukan ini mempunyai kekuatan hukum yang mengikat secara perdata bagi pemiliknya. Misalnya akta kelahiran menunjukkan hubungan perdata pemilik akta dengan orang tuanya akta kematian juga menunjukkan hubungan perdata dengan ahli waris demikian pula akta-akta yang lain. Kepemilikan dokumen ini selain mempunyai kekuatan legal juga dapat digunakan untuk memperoleh pelayanan sosial dasar yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Sementara bagi pemerintah kepemilikan dokumen kependudukan bermanfaat dalam melakukan kegiatan pengadministrasian penduduk berdasarkan hak legalnya serta memperkuat database penduduk dan pelayanan publik.

4.1 Kepemilikan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el)

Seperti Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk hampir selalu menjadi persyaratan pelayanan publik lainnya di Kabupaten Purbalingga sehingga hampir semua Penduduk (legal) memiliki KTP-el. Sampai dengan Bulan Desember Tahun 2023 jumlah penduduk Purbalingga yang memiliki KTP-el adalah sebanyak 733.158 jiwa dari wajib KTP sebanyak 740.037 jiwa sebagaimana dapat dilihat dalam Tabel 4.1 berikut :

Tabel 4.1 Persentase Kepemilikan KTP-El di Kabupaten Purbalingga

No

KODE

WILAYAH

Wajib E-KTP

Kepemilikan KTP

n

%

1

33.03.01

KEMANGKON

51.003

50.201

98,43

2

33.03.02

BUKATEJA

61.876

60.822

98,30

3

33.03.03

KEJOBONG

40.856

40.144

98,26

4

33.03.04

KALIGONDANG

52.775

51.866

98,28

5

33.03.05

PURBALINGGA

45.414

44.688

98,40

6

33.03.06

KALIMANAH

44.891

44.198

98,46

7

33.03.07

KUTASARI

51.213

50.192

98,01

8

33.03.08

MREBET

61.758

60.587

98,10

9

33.03.09

BOBOTSARI

42.389

41.601

98,14

10

33.03.10

KARANGREJA

36.055

35.305

97,92

11

33.03.11

KARANGANYAR

32.404

31.825

98,21

12

33.03.12

KARANGMONCOL

46.092

45.226

98,12

13

33.03.13

REMBANG

53.737

52.821

98,30

14

33.03.14

BOJONGSARI

49.144

48.270

98,22

15

33.03.15

PADAMARA

35.465

34.886

98,37

16

33.03.16

PENGADEGAN

33.196

32.612

98,24

17

33.03.17

KARANGJAMBU

21.788

21.349

97,99

18

33.03.18

KERTANEGARA

29.442

28.895

98,14

Jumlah

789.498

775.488

98,23

4.2 Kepemilikan Kartu Keluarga

Kartu keluarga menunjukkan hubungan kekerabatan antara kepala keluarga dengan anggota keluarganya. Kartu Keluarga (KK) merupakan kartu identitas yang memuat data tentang nama susunan dan hubungan dalam keluarga serta identitas anggota keluarga seperti umur, jenis kelamin, status perkawinan, status agama, status pekerjaan, status kecacatan dan lain sebagainya.

Tabel 4.2 Jumlah Kepemilikan Kartu Keluarga Kabupaten Purbalingga

No

Kecamatan

Jumlah Penduduk

Kartu Keluarga

Rata-rata Jumlah Anggota Keluarga

Kode

Nama

n

%

n

%

1

33.03.01

KEMANGKON

82.544

7,89

23.204

6,56

3

2

33.03.02

BUKATEJA

82.057

7,84

27.694

7,83

2

3

33.03.03

KEJOBONG

71.604

6,84

18.580

5,25

3

4

33.03.04

KALIGONDANG

69.417

6,63

23.855

6,74

2

5

33.03.05

PURBALINGGA

69.083

6,60

21.028

5,94

3

6

33.03.06

KALIMANAH

66.523

6,36

20.485

5,79

3

7

33.03.07

KUTASARI

65.964

6,30

22.994

6,50

2

8

33.03.08

MREBET

61.142

5,84

28.333

8,01

2

9

33.03.09

BOBOTSARI

59.144

5,65

18.868

5,33

3

10

33.03.10

KARANGREJA

58.625

5,60

15.770

4,46

3

11

33.03.11

KARANGANYAR

55.722

5,32

14.446

4,08

3

12

33.03.12

KARANGMONCOL

53.900

5,15

19.931

5,63

2

13

33.03.13

REMBANG

48.748

4,66

23.454

6,63

2

14

33.03.14

BOJONGSARI

47.201

4,51

21.981

6,21

2

15

33.03.15

PADAMARA

43.214

4,13

16.048

4,54

2

16

33.03.16

PENGADEGAN

43.071

4,12

14.797

4,18

2

17

33.03.17

KARANGJAMBU

39.104

3,74

9.410

2,66

4

18

33.03.18

KERTANEGARA

29.411

2,81

12.856

3,63

2

Jumlah

1.046.474

100

353.734

100

2

Berdasarkan Tabel 4.2 dapat dilihat yang sudah memiliki Kartu Keluarga Nasional sampai dengan tahun 2023 sebanyak 353.734 kepala keluarga. Jika menurut wilayah kecamatan dapat dilihat bahwa wilayah Kecamatan Mrebet merupakan wilayah dengan persentase kepemilikan KK tertinggi yakni 28.333 (8.01%) yang diikuti wilayah Kecamatan Bukateja yakni 27.694 (7.83 %) Sedangkan persentase kepemilikan kartu keluarga terendah terdapat di wilayah Kecamatan Karangjambu sebanyak 9.410 (2.66 %).

4.3 Kepemilikan Akta Pencatatan Sipil

Akta catatan sipil merupakan dokumen yang diterbitkan oleh Dinas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan berdampak hukum terhadap status keperdataan seseorang. Oleh karenanya, setiap penduduk yang mengalami peristiwa penting wajib dicatatkan untuk mendapatkan akta pencatatan sipil.

Akta kelahiran menimbulkan hukum keperdataan antara anak dan kedua orang tuanya. Akta  perkawinan  menimbulkan hubungan hukum keperdataan antara suami dan istri serta anak yang dilahirkan dalam perkawinan.  Akta  kematian  merupakan  dokumen untuk dapat dibukanya pembagian waris, pensiun, asuransi dan lain-lain. Akta  perceraian merupakan dokumen legal yang membuktikan putusnya sebuah perkawinan. Akta pengakuan anak merupakan dokumen legal yang menimbulkan hubungan hukum keperdataan antara anak yang lahir di luar perkawinan dengan ayah biologis.

Belum lengkapnya informasi yang diberikan oleh penduduk dalam mengisi Formulir F.1.01 khususnya informasi tentang kepemilikan akta pencatatan sipil seperti akta kelahiran. akta kematian. akta perkawinan. akta perceraian dan akta pengakuan anak. dan akta pengesahan anak. Hal ini menyebabkan sulitnya memperolah informasi tentang kepemilikan akta-akta catatan sipil oleh penduduk dari database kependudukan SIAK. Oleh karena itu dalam Data Agregat Kependudukan Kecamatan ini hanya menyajikan kepemilikan akta kelahiran yang telah di input dalam database SIAK.

4.3.1 Kepemilikan Akta Kelahiran

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjamin setiap anak untuk dicatatkan kelahirannya. Untuk meningkatkan jumlah kepemilikan akta kelahiran maka pemerintah telah mengeluarkan UU no 24 tahun 2013 di mana terdapat 3 (tiga) item penting yang berkaitan dengan percepatan capaian kepemilikan akta pencatatan sipil yaitu:

Kepemilikan akta Kelahiran yang terdapat dalam database SIAK Kabupaten/Kota adalah sebagai berikut :

Tabel 4.3 Kepemilikan Akta Kelahiran Di Kabupaten Purbalingga

KODE

WILAYAH

MEMILIKI

BELUM MEMILIKI

PERSEN

330301

KEMANGKON

33.164

33.315

49,89

330302

BUKATEJA

44.079

37.958

53,73

330303

KEJOBONG

28.785

25.108

53,41

330304

KALIGONDANG

37.490

31.569

54,29

330305

PURBALINGGA

32.772

26.346

55,43

330306

KALIMANAH

35.920

22.690

61,29

330307

KUTASARI

40.096

29.316

57,77

330308

MREBET

41.510

40.996

50,31

330309

BOBOTSARI

29.261

26.442

52,53

330310

KARANGREJA

23.567

25.180

48,35

330311

KARANGANYAR

22.926

20.142

53,23

330312

KARANGMONCOL

30.746

30.396

50,29

330313

REMBANG

37.281

34.324

52,06

330314

BOJONGSARI

35.083

30.892

53,18

330315

PADAMARA

26.019

21.179

55,13

330316

PENGADEGAN

20.866

22.352

48,28

330317

KARANGJAMBU

14.313

15.093

48,67

330318

KERTANEGARA

21.098

17.997

53,97

Total

554.976

491.295

53,04

Secara umum kepemilikan Akta kelahiran di Kabupaten Purbalingga yang tercatat pada database SIAK Semester II tahun 2023 sebanyak 554.976 (53.04 %). Rendahnya capaian ini lebih disebabkan karena data pencatatan sipil di sebagian besar belum dikonversi ke SIAK sehingga masih harus diinput secara manual di mana hal tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama dan kegiatan jemput bola/pelayanan keliling mulai dilaksanakan agar tercapai target kepemilikan akta kelahiran bagi penduduk Kabupaten Purbalingga. Dari tabel di atas, kepemilikan akta kelahiran terbesar adalah Kecamatan Kalimanah yakni sebesar 61.29% sedangkan yang terkecil adalah Kecamatan Karangjambu yakni sebesar 48.28%.

4.3.2 Kepemilikan Akta Perkawinan

Akta kawin merupakan identitas atas penduduk yang berstatus kawin sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Akta perkawinan memberikan kekuatan hukum atas ikatan antara Laki-laki dan perempuan dalam membentuk keluarga dengan seluruh hak dan kewajiban yang melekat di dalamnya. Namun perlu digaris bawahi bahwa data kepemilikan akta perkawinan ini hanya bagi penduduk yang beragama non Islam. Sementara bagi penduduk yang beragama Islam data kepemilikan akta perkawinan dalam bentuk surat nikah berada di Kantor Urusan Agama Kecamatan. Data kepemilikan akta perkawinan yang beragama non Islam sebagaimana Tabel 4.4 di bawah ini.

Tabel 4.4 Kepemilikan Akta Perkawinan di Kabupaten Purbalingga

NO

KECAMATAN

MEMILIKI

BLM MEMILIKI

AKTA KAWIN (%)

1

KEMANGKON

22.544

12.338

64,63

2

BUKATEJA

26.152

15.851

62,26

3

KEJOBONG

16.532

12.572

56,8

4

KALIGONDANG

22.117

14.227

60,85

5

PURBALINGGA

14.083

14.658

49

6

KALIMANAH

18.685

11.281

62,35

7

KUTASARI

24.339

11.708

67,52

8

MREBET

16.346

26.832

37,86

9

BOBOTSARI

18.769

9.398

66,63

10

KARANGREJA

16.851

9.553

63,82

11

KARANGANYAR

15.263

6.663

69,61

12

KARANGMONCOL

17.183

14.288

54,6

13

REMBANG

20.840

15.951

56,64

14

BOJONGSARI

20.555

13.524

60,32

15

PADAMARA

16.572

7.648

68,42

16

PENGADEGAN

10.371

13.559

43,34

17

KARANGJAMBU

11.434

4.708

70,83

18

KERTANEGARA

11.278

8.595

56,75

TOTAL

319.914

223.354

58,89

4.3.3 Kepemilikan Akta Perceraian

Akta perceraian merupakan identitas atas penduduk yang berstatus cerai sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Akta perceraian memberikan kekuatan hukum atas status penduduk yang bersangkutan. Namun perlu digaris bawahi bahwa data kepemilikan akta perceraian ini hanya bagi penduduk yang beragama non Islam. Sementara bagi penduduk yang beragama Islam data kepemilikan akta perceraian dalam bentuk surat keputusan cerai berada di Kantor Pengadilan Agama. Untuk itu guna memutakhirkan kepemilikan akta perceraian di Kabupaten Purbalingga maka perlu adanya kerja sama koneksi database antara Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purbalingga dengan Kementerian Agama. Adapun  Data kepemilikan akta perceraian sebagaimana Tabel 4.5 di bawah ini.

Tabel 4.5 Kepemilikan Akta Perceraian di Kabupaten Purbalingga

NO

KECAMATAN

STATUS CERAI

MEMILIKI

BELUM MEMILIKI

AKTA CERAI (%)

1

KEMANGKON

1.629

1.032

597

63,35

2

BUKATEJA

2.115

1.436

679

67,9

3

KEJOBONG

1.207

680

527

56,34

4

KALIGONDANG

1.519

1.067

452

70,24

5

PURBALINGGA

1.690

917

773

54,26

6

KALIMANAH

1.487

807

680

54,27

7

KUTASARI

1.458

895

563

61,39

8

MREBET

2.085

903

1.182

43,31

9

BOBOTSARI

1.504

993

511

66,02

10

KARANGREJA

1.022

743

279

72,7

11

KARANGANYAR

892

627

265

70,29

12

KARANGMONCOL

1.177

661

516

56,16

13

REMBANG

1.473

936

537

63,54

14

BOJONGSARI

1.400

988

412

70,57

15

PADAMARA

1.171

717

454

61,23

16

PENGADEGAN

986

573

413

58,11

17

KARANGJAMBU

530

417

113

78,68

18

KERTANEGARA

761

446

315

58,61

TOTAL

24.106

1.4838

9.268

61,55

4.3.4 Kepemilikan Akta Kematian

Administrasi kependudukan bukan saja dibutuhkan oleh Warga Negara Indonesia (WNI), yang masih hidup namun juga berlaku, untuk yang telah meninggal dunia. Fungsi dari tertib administrasi untuk mengurus akta kematian, sama pentingnya dengan kepengurusan akta kelahiran karena terkait status hukum seseorang, baik itu hukum privat maupun pribadi. Terlebih lagi, akta kematian menjadi persyaratan penting dalam kepengurusan dokumen terkait persoalan ahli waris.

Beberapa manfaat akta kematian sebagai berikut :

  1. Bagi janda atau duda (terutama bagi Pegawai Negeri) diperlukan sebagai syarat dalam menikah lagi.
  2. Untuk persyaratan pengurusan pembagian waris, baik bagi istri atau suami maupun anak.
  3. Diperlukan untuk mengurus pensiun bagi ahli warisnya
  4. Untuk mengurus uang duka, tunjangan kecelakaan, Taspen, Asuransi dan lain sebagainya.

Mengingat pentingnya manfaat akta kematian tersebut, masyarakat di wilayah Kabupaten Purbalingga dihimbau untuk segera mengurus akta kematian bagi keluarganya, terlebih didukung dengan Fasilitasi Akta Kematian Gratis. Data kepemilikan akta kematian sebagaimana Tabel 4.6 di bawah ini.

Tabel 4.6 Kepemilikan Akta Kematian di Kabupaten Purbalingga

NO

KECAMATAN

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

KETERANGAN

1

null

4.895

3.980

8.875

null : MASUK WILAYAH KAB TETAPI KODE KEC/KEL KOSONG ATAU TIDAK SESUAI SETUP

2

KEMANGKON

1.299

1.141

2.440

3

BUKATEJA

1.500

1.235

2.735

4

KEJOBONG

709

688

1.397

5

KALIGONDANG

1.385

1.328

2.713

6

PURBALINGGA

1.214

986

2.200

7

KALIMANAH

914

793

1.707

8

KUTASARI

973

871

1.844

9

MREBET

853

811

1.664

10

BOBOTSARI

1.363

1.193

2.556

11

KARANGREJA

772

711

1.483

12

KARANGANYAR

817

644

1.461

13

KARANGMONCOL

1.070

947

2.017

14

REMBANG

1.204

1.078

2.282

15

BOJONGSARI

834

809

1.643

16

PADAMARA

1.006

848

1.854

17

PENGADEGAN

322

365

687

18

KARANGJAMBU

381

386

767

19

KERTANEGARA

558

531

1.089

TOTAL

22.069

19.345

41.414

BAB V PENUTUP

Demikian sajian Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga Tahun 2023. Kami menyadari bahwa Buku Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 ini masih belum sempurna. Dimungkinkan terdapat beberapa data yang berbeda dengan kondisi di lapangan karena Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purbalingga masih mengandalkan Database kependudukan berdasarkan pelayanan, yang secara ideal Database tersebut terupdate dari dua cara yaitu dengan pelayanan dan pelaporan dari Kecamatan, di mana sampai dengan saat ini masih dalam tahap penyempurnaan pelaporan dari desa/kelurahan dan kecamatan yang terintegrasi dengan SIAK.

Data dan Informasi yang digunakan dalam penyusunan Profil Perkembangan kependudukan Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 ini adalah hasil pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil baik yang diproses database kependudukan SIAK maupun manual di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Harapan ke depan buku Profil Perkembangan Kependudukan Kabupaten Purbalingga Tahun 2023 ini mampu merepresentasikan wilayah Kabupaten Purbalingga dan berperan sebagai sumber informasi guna pelaksanaan Program dan Kebijakan dalam membangun Purbalingga khususnya Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

 

Terima kasih.

Daftar Pustaka

Badan Pusat Statistik Kabupaten Purbalingga. (2024). Kabupaten Purbalingga Dalam Angka 2023. https://purbalinggakab.bps.go.id/publication/2023/02/28/5869f3ccc17f3fc31d2856ca/kabupaten-purbalingga-dalam-angka-2023.html